PAMEKASAN,( TransMadura.com) – Sejumlah pemuda dan mahasiswa yang tergabung di Perhimpunan Pemuda Pamekasan datangi kantor DISDIK Kabupaten pamekasan. Pasalnya ada indikasi kebijakan yang di nilai tidak jelas. Kamis /26/04/2018.
Pada saat audiensi berlangsung,hinpunan pemuda dan mahasiswa mempertanyakan mogoknya mogoknya siswa dan guru di SDN 3 larangan luar karena di nilai kurangnya bentuk ketegasan dalam menyikapi persoalan tersebut.
“Kami hanya menanyakan kebijakan DISDIK selama ini, sebab kami nilai dari pihak DISDIK sendiri masih belum ada sikap ketegasan ” . Kata Abdurrahman kordinator audensi.
Namun, pengaudensi saat itu, du temui langsung oleh bapak Rusdiyanto salah satu Kabid di DISDIK, bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan dan penitipan kepala sekolah ke salah satu instansi (PKG).
“Masalah ini sudah kami limpahkan ke inspektorat, insya allah dari hari ini dan seterusnya tidak ada persoalan, aman-aman saja”. Katanya beliu.
Namun pernyataan tersebut di sanggah oleh salah satu peserta audiensi, bahwa informasi yang di dapat, kepala sekolah SDN 3 larangan luar di duga sempat menyebarkan video porno.
“Beesadarkan informasi bahwa kepala sekolah di duga menyebarkan video porno ke salah satu gruop WA, sehingga ini perlu juga ada bentuk ketegasan, kalau tidak kami akan aksi.” Tambahnya Abdurrahman.
Sementara, Rusdiyanto mengatakan, bahwa terkait video itu kalau memang terjadi itu sudah urasan dengan pihak kepolisan bukan dengan kami, karena hal tersebut menyangkut oknum.
” Dengan informasi tersebut kalau benar terjadi, yah itu urusan dengan pihak kepolisan. Sebab urusannya sudah bukan dengan kami, tapi dengan pihak kepolisian. Biarkan di selidiki terlebih dahulu”. Tutupnya.
Reporter : Basri
Editor : Red