SUMENEP – Kodim 0827/Sumenep menyelenggarakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam tahun 2022, secara meetingzoom yang terpusat di Korem 084/BJ dipimpin langsung Danrem 084/BJ Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M.
Apel berlangsung di lapangan Apel Makodim 0827/Sumenep Jl. Ksatrian, No. 1, Kelurarahan Pajagalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep. Kamis (27/10/2022).
Dalam amanatnya Danrem 084/BJ Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M. mengatakan bahwa TNI – AD mempunyai Kesiapsiagaan yang memiliki makna yang strategis untuk mengukur kemampuan dan kekuatan dalam mempersiapkan untuk mengahadapi perkembangan situasi dan urgensi di wilayah NKRI khususnya di wilayah Korem 084/BJ.
“Jangan pernah ragu dalam berbuat laksanakan dengan sesuai SOP dan lakukan tugas dan tanggung jawab dengan tulus dan ikhlas,” ujarnya.
Lanjut Danrem 084/BJ menekankan kepada seluruh peserta apel gelar pasukan bahwa satuan-satuan jajaran Korem 084/BJ harus mampu menunjukan peran, fungsi dan tugasnya secara optimal dan maksimal dalam membantu menyukseskan program-program pemerintah di antaranya melanjutkan penanganan pandemi Covid-19, penanggulangan bencana alam, radikalisme, perkembangan politik menjelang Pemilu serentak tahun 2024, program ketahanan pangan, penanganan Stunting dan TNI AD Manunggal Air serta mendukung menyukseskan KTT G-20 bulan November 2022 di Bali.
Usai pelaksaan apel Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, S.E. mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan tersebut bertujuan untuk menyiapkan baik personil maupun materiil dalam menghadapi perkembangan situasi serta mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana di wilayah Kabupaten Sumenep.
Menurutnya, kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana ini juga harus disampaikan ke bawah dari tingkat kelurahan dan RT/RW. Kesiapsiagaan harus ditingkatkan dan dikuatkan karena bencana bisa datang tiba-tiba tidak disangka. Namun ia berharap hal tesebut tidak terjadi.
“Maka saya minta kepada jajaran prajuirt Kodim Sumenep untuk memantau cuaca karena saat ini susah diprediksi. Paling tidak berkomunikasi sampai tingkat RT/RW agar senantiasa meningkatkan kewaspadaannya,” ungkap Dandim.
Maka dari ia berpesan kepada semua komponen serta komunitas untuk siap dan hadir. Karena menurutnya yang namanya bencana harus ditangani bersama-sama tidak hanya wilayah masing-masing saja. Sehingga ia berpesan agar kolaborasi di antara semua saling dikuatkan dan dijaga.
(Pendim0827)
