SUMENEP, (TransMadura.com) – Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur Syaifullah Yusuf atau yang bisa disebut Gus Ipul saat berkunjung ke Sumenep dan sebelum balik surabaya, melakukan kegiatan nyekar ke Asta dan melakukan silaturrahim ke beberapa kiai di Sumenep.
Hari pertama Gus Ipul menemui K Imran, menggelar dialok dengan para guru – guru Madrasah Diniah (MD) dan dilanjutkan ke Posko pemenangan.
Kemudiam dilanjutkan ke Pondok Pesatren Al-amin Prenduan, mengunjungi ukiran karduluk dan ke centra batik Kecamatan Pragaan.
Namun beliau juga berkesempatan nyekar ke salah satu asta di sumenep. Salah satunya, nyekar ke Asta Paman K Taifur Aliwafa Ambunten, disambut PAC PKB Kecamatan Ambunten, dilanjutkan Ziaroh ke Asta Habib Husin di jeruk Porot Pamolokan.
Sementara, Wagub Jatim ini mengatakan, saat berkunjung melakukan pertemuan di Kanca Kona Kopi. Akan mendorong perkembangan ekonomi krearif di Sumenep, dan Jawa Timur secara umum. Sebab, bisa mendorong pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
“Ya, ekonomi kreatif yang lahir dari masyarakat harus terus dikembangkan agar berjaya. Itu bisa dilakukan dengan dari hal sederhana. Dan, ini sudah banyak dirintis, seperti Kanca Kona Kopi ini, ” katanya usai ngopi, Senin Malam (26/3/2018).
Menurut Gus Ipul, ekonomi kreatif yang paling ngetrend saat ini masih soal kuliner. Sebab, konsumsinya dinilai masih cukup tinggi. “Yang terpenting kami inginkan dari pelaku ekonomi itu adalah para santri. Sebab, santri pengusaha masih minim, ” ungkapnya.
Apalagi, sambung dia, untuk Sumenep memiliki potensi yang luar biasa untuk terus dikembangkan. Misalnya, kota Sumekar ini memiliki potensi ukir, keris dan lainnya. “Ini bisa dikembangkan dan bisa dikelola secara profesional,” ungkapnya.
Wagub Jatim ini mengungkapkan, pengembangan bisnis yang dikelola oleh pengusaha santri ini juga harus dikelola secara profesional dan manajeman yang baik pula. “Nanti, kalau ditakdirkan jadi Gubernur pasti akan diperhatikan masalah UMKM ini, ” tukasnya.
Reporter : Asm
Editor : Red