SUMENEP, (Transmadura.com) – Babinsa Koramil 0827/09 Pragaan Sertu Masturi mengharapkan panen padi yang ia lakukan bersama petani bisa mensejahterakan petani.
Hal itu dibuktikan panen padi di luasan lahan satu hektar menghasilkan gabah yang melimpah.
“Harapan saya petani sejahtera, jadi tidak perlu impor beras dari luar,” kata Sertu Masturi saat di konfirmasi. Selasa (23/4/2024).
Ia menghimbau agar petani di Kecamatan Pragaan kembali menanam padi selama musim hujan belum berakhir.
Oleh karena itu, ia mendorong para petani dan generasi muda yang bertani untuk terus meningkatkan produksi pertanian khususnya padi.
“Hasil yang melimpah ini, tentunya petani pasti senang, dan ini bisa memicu petani yang lain untuk terus menanam padi, apalagi cuaca disini masih hujan,” ujarnya.
Salah satu yang tidak bisa dilepaskan dari pangan, lanjut dia, perlunya inovasi, khususnya dalam mengembangkan harapan petani milenial.
Salah satu contoh dengan bertanam dengan metode jajar legowo. Ia mengatakan sebagian petani disini masih menggunakan metode sistem tegel yaitu secara acak.
“Metode jajar legowo terbukti bagus. Cara ini untuk mendapatkan hasil panen yang lebih tinggi dibanding sistem tegel melalui penambahan populasi. Selain itu, dapat mempermudah pada saat pengendalian hama, penyakit, gulma, dan juga pemupukan,” pungkas Sertu Masturi.
(Pendim0827 Sumenep)
