banner 728x90
Tak Berkategori  

Bersama Forkopimda, Dandim 0827/Sumenep Kunjungi Serbuan Vaksinasi di Kepulauan Giligenteng


SUMENEP, (TransMadura.com) – Pandemi Covid-19 saat ini masih menjadi topik pembicaraan yang hangat. Bagaimana tidak, di Indonesia sendiri Covid-19 masih belum menemukan titik terang kapan dapat hilang secara total. Meskipun demikian, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah Kabupaten Sumenep dalam menanggulanginya, mulai dari penerapan PPKM, Ops Yustisi, memperbaiki layanan kesehatan, hingga vaksinasi.

Bertempat di Yayasan Al-Hasan Ponpes An-Nur Desa Gedungan dan Balai Desa Aenganyar, Kecamatan Giligenteng, Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Nur Cholis, A. Md bersama Forkopimda gerak cepat merangkul semua komponen masyarakat khususnya di Kecamatan Giligenteng untuk mencegah penyebaran Covid-19

banner 728x90

Pelaksanaan serbuan vaksinasi ini diketahui tidak hanya berlangsung di Kecamatan Giligenteng, namun juga di wilayah wilayah lainnya. Vaksinasi tersebut tidak dipungut biaya dan warga melakukan pendaftaran dengan membawa foto copy bukti pengenal seperti KTP.

Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Nurcholis, A.Md menyatakan, institusinya yang tergabung dalam tim gugus tugas Covid-19 akan terus memotori program vaksinasi. Termasuk kegiatan vaksinasi massal yang diselenggarakan di Kepulauan Giligenteng saat ini.

Baca Juga :   Ngeri, Tiba Tiba Ada Jimat Muncul di Kantor DPRD Baru Sumenep

”Misalnya, kegiatan hari ini diselenggarakan vaksinasi di Yayasan Al-Hasan Ponpes An-Nur Desa Gedungan dan di balai Desa Aenganyar secara massal. Vaksinasi ini menyasar para santri dan santriwati mulai dari usia 12 hingga 17 tahun, serta masayarakat umum dosis 1 dan 2,” ucapnya, Sabtu (09/10/2021)

Dia menerangkan, kunjungan Forkopimda Kabupaten Sumenep pada kegiatan vaksinasi massal yang dilakukan di dua tempat ini telah berhasil menyuntik ratusan sasaran. Namun, perlu ditingkatkan karena secara persentase masih jauh dari target. ”Animo masyarakat Sumenep untuk divaskin masih rendah untuk itu kita terus himbau mereka agar jangan takut di vaksin,” ungkap Dandim

Namun hal itu tidak membuat orang nomor satu di Kodim 0827/Sumenep ini patah semangat, percepatan vaksinasi akan terus dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Sumenep. Pendekatan secara persuasif akan terus dilakukan untuk mengedukasi masyarakat perihal manfaat vaksin. Tujuan lain, menepis berita hoaks yang kemungkinan sudah memengaruhi pikiran masyarakat.

Baca Juga :   Edukasi Budidaya Maggot, Solusi Kurangi Sampah Organik Yang Bernilai Ekonomis

”Itulah tantangan yang harus dihadapi. Kita harus terus memberikan pemahaman tentang manfaat dan tujuan vaksinasi,” tandasnya.

Lebih lanjut Dandim mengabarkan bahwa warga Giligenteng yang mendaftar hari ini tercatat hingga menginjak angka ratusan.

“Meskipun prosentase vaksinasi di Sumenep masih rendah, namun hari ini dibuktikan dengan antusiasme masyarakat yang tinggi untuk mencapai Herd Imunity, oleh karena itu dari pihak Kodim 0827/Sumenep dan satgas covid-19 lainnya terus bersinergi dan benar benar memaksimalkan berlangsungnya acara ini dengan tertib dan lancar” imbuhnya

Dikatakan Dandim bahwa Giat Vaksinasi massal yang digelar di Yayasan Al-Hasan Ponpes An-Nur dan di balai Desa Aenganyar, Kepulauan Giligenteng untuk mengejar Target Vaksinasi khususnya di Kabupaten Sumenep.

“Harapannya dengan bergulirnya Vaksinasi setiap hari di setiap Kecamatan bisa mencapai 50 Persen, Saat ini Kabupaten Sumenep masih di Level 3 dan sudah mulai ada kegiatan sekolah dan salah satu persyaratannya untuk proses belajar mengajar disekolah adalah Vaksinasi” tutupnya.

(Pendim0827)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *