banner 728x90
Tak Berkategori  

Tindakan DLH Tak Kelihatannya Rambu Rambu Jalan, Dishub Dipertanyakan


SUMENEP, (TransMadura.com) –
Responsif Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Madura, Jawa Timur, terkait keluhan pengendara dan warga tertutupnya lampu merah dan rambu rambu jalan oleh daun pohon dipinggir jalan raya.

Walau hal itu bagian Dinas Perhubungan (Dishub) setempat, DLH tidak harus menunggu permintaan atau koordinasi, langsung melakukan pemangkasan.

banner 728x90

“Hari ini petugas kami kerahkan untuk melakukan pemangkas di jalan HP Kusuma (Pasar Sore),” kata Plt Kepala DLH Sumenep, Iwan kepada media ini.

Sehingga, kata Iwan, tanggal 25 Mei 2021 lalu sudah melakukan pemangkasan di jalan HP Kusuma” katanya.

“Itu sebelumnya sudah dilakukan pemangkasan, mungkin belum tuntas, hari ini saya perintahkan dipangkas lagi khusus jalan HP Kusuma beberapa pohon yang menghalangi rambu jalan ,” jelasnya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kinerjanya dipertanyakan. Pasalnya, dinilai mengabaikan
plang rambu rambu penunjuk arah, dan lampu penerangan jalan gelap Akibat tertutup daun pohon kanan kiri.

Baca Juga :   Ngangkat Tenaga Baru, Salah Satu Dinas di Sumenep Diduga Potong Gaji Tenaga Honorer Non ASN

Namun titik titik terkesan diabaikan, yakni di jalan HP. Kusuma sampai Pamolokan pertigaan ayam Cukir, plang rambu rambu penunjuk arah, tidak terlihat akibat tertutup Pohan.

Lampu merah dekat Hotel Utami/Depan BRI Unit, juga nyaris tidak terlihat, hal itu dikeluhkan banyak pengendara dari luar kota, bahkan wisatawan.

Hendri Kurniawan, Aktivis Gasak Sumenep mengatakan, Dishub harusnya lebih memperhatikan yang harus dilakukan khususnya bagian lalin.

“Kami menerima banyak keluhan dari pengendara, juga para wisatawan dari luar kota saat mau berkunjung, ke tempat wisata,” katanya.

Menurutnya, titik titik lampu merah, yang tidak terlihat akibat tertutup daun pohon dan plang rambu penunjuk arah itu sangatlah penting diperhatikan, sebab, rambu rambu itu sebagai acuan pengendara agar tidak tersesat.

“Dishub jangan hanya duduk dikantor saja, harusnya lebih aktif ngontrol di titik titik yang harus dibenahi,” Ungkapnya.

Baca Juga :   Ngeri, Tiba Tiba Ada Jimat Muncul di Kantor DPRD Baru Sumenep

Bahkan, lampu penerangan di jalan HP Kusuma sangatlah gelap, sebab semua lampu tertutup daun. “Kemana selama ini,” tegasnya.

Sehingga, hal itu Dinas Perhubungan setempat, harus ada koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), agar daun daun yang mengganggu penerangan jalan dipangkas.

“kinerjanya kami kira perlu dipertanyakan, mengabaikan hal penting, selama ini petugasnya kemana, kalau bupatinya semangat harusnya OPD juga mengimbangi,”

Sehingga, Pihkanya berharap kabupaten Sumenep ini harus ada perubahan, tidak jalan mundur dalam menata kota, sehingga, sinergitas antar OPD itu sangatlah penting, untuk saling mendukung membangun Sumenep kedepan lebih baik.

“Bupatinya saat ini semangat membangun perubahan, tapi kalau OPD nya tidak saling mendukung, nol persen untuk bisa maju,” tukasnya.

Sementara, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Sumenep, Agustiono Sulasno tidak merespon saat mau dikonfirmasi melalui sambungan telepon selulernya walau terdengar aktif.

(Asm/red)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *