SUMENEP, (TransMadura.com) –
Selama bulan suci ramadhan 1442 Hijriyah tahun 2021, pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H Moh. Anwar Sumenep, Madura, Jawa Timur, tetap maksimal dan prima.
Hal itu disampaikan, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Dr. Erliyati, M. Kes memastikan bahwa pelayanan rumah sakit tetap prima selama bulan suci ramadan 1442 Hijriyah.
“Kami tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien,” katanya.
Semua itu, jelas Erly merupakan upaya rumah sakit milik Pemkab Sumenep ini untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat.
“Kenyamanan para pasien yang paling utama, agar menunjang kesembuhan karena kenyamanan pelayanan itu bagian dari proses penyembuhan,” ungkapnya.
Bahkan, dirinya memastikan di bulan suci ramadhan ini tetap memberikan pelayanan seperti biasanya. Termasuk pelayanan di Unit Gawat Darurat (UGD) yang selama ini memberikan pelayanan 24 jam.
“Kami tetap siapkan pelayanan di UGD seperti biasanya yakni 24 jam,” ungkap dr. Erliyati,” ucapnya.
Selain itu, pihaknya mengungkapkan pelayanan lain juga tetap dilakukan guna memenuhi kebutuhan dan kenyamanan para pasien dan keluarganya.
“Termasuk di Mushalla rumah sakit akan dilaksanakan Shalat Tarawih untuk meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Allah SWT,” ujarnya.
juga Shalat Tarawih berjamaah bagi keluarga pasien, lanjut dr Erly tetap dilakukan seperti tahun sebelumnya, agar tidak jauh-jauh untuk melaksanakannya.
“Bulan puasa bukan penghalang bagi petugas untuk tidak melakukan tugas utamanya. Namun, harus semakin menjadi semangat dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, agar pahala puasa juga bertambah,” ucapnya.
Sehingga, pihaknya mengimbau kepada masyarakat selama Ramadhan tidak usah panik dan cemas tidak terlayani. Sebab pasien itu akan jadi prioritas.
Meskipun di Kabupaten Sumenep sudah zona hijau, dr. Erliyati berharap, kepada seluruh masyarakat, khususnya keluarga pasien untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes) dalam mencegah COVID-19.
“Kami berharap khususnya para keluarga pasien tetap mengikuti protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran COVID-19.
“Allhamdulillah seluruh petugas kita bertanggung jawab terhadap tugas mereka masing-masing. Komitmen kita untuk memberi pelayanan kesehatan yang prima harus kita pertahankan.
Menurutnya, di bulan suci ramadhan ini. Wujud syukurnya itu berlipat-lipat. “Pertama kita bisa memberi pelayanan kepada pasien, kedua pahala yang diterima di bulan ramadan ini, insyaallah dilipat gandakan juga,” tutupnya.
(*)