banner 728x90

Wujudkan Pangan, Babinsa Ramil 0827/03 Desa Gunung Kembar Bantu Pemupukan Tanaman Padi


SUMENEP, (TransMadura.com) –
Wilayah Koramil 0827/03 Manding, Babinsa Desa Gunung Kembar, bantu dalam pemupukan dan nyiang gulma padi milik Ketua Gapoktandes Desa Gunung Kembar, Kecamatan Manding, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Sabtu (27/01/2018).

Hal itu mendampingi petani dalam pemupukan biar tidak terlalu berlebihan sesuai tehnis yang dianjurkan pemerintah, dengan tujuan untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional khususnya diwilayah Kabupaten Sumenep yang perlu kita pahami dan dilaksanakan dalam bercocok tanam padi yaitu ketelatenan, kejelihan dan kegigihan untuk mencapai hasil panen yang baik serta melimpah seketika padi sampai mulai proses pembuahan.

banner 728x90

“Ini tujuan untuk mendampingi petani, karena proses perawatan itu penting. Cara pemupukan biar berimbang tidak berlebihan, dan melakukan penyiangan tanaman padi biar tidak menghambat pada proses pertumbuhan tanaman padi ,” kata Sunarto Babinsa Desa Gunung Kembar, sabtu 27 /1/2018.

Baca Juga :   Diduga Skenario Plt Kapus, Bendahara Puskesmas Sapeken Buka Bukaan

Menurutnya, Seperti contoh yang sudah dilakukan oleh Sunarto yang mana membantu melakukan pembersihan rumput atau para petani nyiang gulma padi di lahan milik Wiyono salah satu Kelompok Tani (Poktan) di Desa Gunung Kembar, Manding.

“Proses penyiangan ini bisa dilakukan menggunakan metode manual yaitu langsung mencabut volume memakai tangan dan membenamkan nya di dalam lumpur supaya bisa dijadikan pupuk buatan,” jelasnya.

Babinsa Ramil 0827/03 Manding Sunarto, dengan telaten beliau selalu mengontrol, melihat perkembangan penanaman padi diwilayah desa binaanya.

Kegiatan penyiangan atau mencabuti rumput di sela-sela tanaman padi tersebut dengan harapan agar rumput-rumput liar tidak tumbuh berkembang banyak dan mengambil zat-zat makanan yang dibutuhkan tanaman padi. Pentahapan penyiangan itu sendiri dapat dilakukan dua kali yang pertama setelah padi berumur 3 minggu dan yang kedua setelah padi memasuki tanam umur 6 minggu.

Baca Juga :   Bendahara Puskesmas Sapeken Relakan Lepas Jabatan, Dipaksa Mundur?

Woyono Ketua Gapoktandes Gunung Kembar, juga sebagai pemilik sawah tersebut mengaku sangat berterima kasih kepada Babinsa Koramil 0827/03 Gunung Kembar, yang mana sampai saat ini masih turun ke sawah mendampingi para petani.

“Saya berterima kasih kepada babinsa yang gigih mendampingi petani dalam penanaman dan perawatan tanaman padai kami, ini bukti kepedulian TNI terhadap petani,” ungkapnya, (Asm)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *