banner 728x90

Bupati Sumenep, Pantau Uji Coba Maskapai Wings Air jenis ATR 72 dibandara Trunojoyo


Transmadura.com, Sumenep —
Uji coba penerbangan pesawat Wings Air jenis ATR 72, milik PT. Wings Abadi bekapasitas 70 penumpang yang digelar Bandara Trunojoyo.

Dalam uji coba penerbangan tersebut, secara langsung bupati sumenep, A. Busyro Karim memantau disaksikan juga sejumlah Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) penerbangan Pesawat Wing Air jenis ATR 72 berkapasitas 70 penumpang itu, terbang dari Juanda medarat dengan baik di bandara Trunojoyo Sumenep, pada Sabtu (22/7/2017) Siang.

banner 728x90

“Ternyata uji coba penerbangan pesawat berpenumpang 70 orang ini, baik pendaratan maupun take off-nya lancar,” kata Bupati Sumenep, A. Busyro Karim, di Bandara Trunojoyo, Sabtu (22/7/2017).

Menurutnya, uji coba penerbangan pesawat ATR 72 ini merupakan prosedur wajib yang harus dilakukan sebelum penerbangan komersil dilakukan.

Baca Juga :   DPRD Sumenep Gelar Sidang Nota Penjelasan Bupati Tentang Raperda RPJMD Tahun 2025 2029

“Bandara Trunojoyo sudah siap untuk penerbangan komersil. Dan dari Wings Air sendiri, tadi juga menyampaikan kalau memang bandara ini sudah layak,” tuturnya.

Dengan Demikian, Bupati dua pereode ini menyampaikan, bahwa saat ini proses pengeprasan lantai dua gedung SMA PGRI sebagai ‘obstacle’ atau objek penghambat keselamatan penerbangan masih berlangsung.

“Apapun yang dinilai mengganggu keselamatan penerbangan akan kita perbaiki. Ini demi terwujudnya Bandara Trunojoyo bisa dipakai pesawat komersil,” ungkapnya.

Ia memaparkan, penerbangan komersil dari Bandara Trunojoyo rencananya dilakukan setiap hari. Rute Juanda Surabaya – Sumenep pukul 12.00, dan dari Sumenep-Juanda pukul 13.00 WIB.

“Penerbangan Sumenep – Surabaya hanya 30 menit. Maka dari itu, kami harap kedepan penerbangan ini lancar,” tandasnya.IMG-20170722-WA0018

Baca Juga :   Paripurna DPRD Sumenep Nota Penjelasan Bupati Pelaksanaan APBD 2024

sementara itu, perlu diketahui, bahwa Bandara Trunojoyo telah digunakan aktivitas penerbangan pesawat latih sejak 2010 dan pesawat perintis berkapasitas maksimal 15 penumpang sejak 2015 yang kini masih beroprasi. ( Asm/hy)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *