Transmadura.com, Sumenep – Penanganan kasus dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) bantuan beras untuk warga miskin (raskin) di tujuh Kecamatan Kepulauan Sumenep, Jawa Timur terus disorot.
Pasalnya, kasus yang dilaporkan pada tahun 2008 silam, hingga saat ini belum menunjukan perkembangan yang signifikan.
Aktifis anti korupsi dari GEBRAK Moh. Siddik mengatakan, Belum adanya perkembangan menunjukkan jika krop adyaksa tidak serius memproses kasus tersebut.
“Seharusnya kasus itu sudah tuntas, karena kasus itu sudah lama dan harus diutamakan,” katanya, Selasa, 3 /01/ 2017.
Sebab menurutnya, kasus tersebut sudah jelas ada kerugian negara. Sesuai hasil penghitungan badan pemeriksa keuangan (BPK) perwakilan provinsi Jawa Timur tertanggal tanggal 9 Agustus 2011, untuk Pengadaan beras untuk Gudang Beras Bulog (GBB) Sumenep oleh Satuan Tugas Pengadaan Gabah Dalam Negeri Sub Divre XII Madura Perum Bulog Tahun 2008, dengan kerugian negara sebesar Rp. 18.248.891.325.
Tujuh kecamatan kepulauan itu diantaranya, Kecamatan Arjasa, Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean, Kecamatan/Pulau Sapeken, Kecamatan/Pulau Masalembu, Kecamatan/Pulau Raas, Kecamatan Gayam, dan Kecamatan Nonggunung Pulau Sapudi.
Tidak hanya itu, sejak Maret 2010 dalam kasus itu Kejari telah menetapkan R. Ahmad Ahyani selaki pegawai Gudang Bulog non aktif sebagai tersangka. Namun, hingga saat ini Kejari belum berhasil mengamankan.
“Kalau memang tersangkanya tidak ada, kenapa berkas perkara itu tidak segera dilengkapi. Kan bisa dilakukan sidang Inabsintia. Baru setelah kasus itu mempunyai kekuatan hukum, Kejari mengeksekusi. Jangan biarkan kasus ini ngambang,dan tidak terurus,” tegasnya.
Sementara itu, Kasi Intel Kejari Sumenep Rahadian Wisnu Wardana mengatakan, penangana parkara kasus bantuam raskin di tujuh kecamatan kepulauan teris diproses. Saat ini Kejari sedang mengumpulkan bukti-bukti kembali. Sebab, kasus itu merupakan kasus lama dan menjadi tunggakan sejak beberapa tahun silam.
“Proses ini akan terus dilakukan, saat ini kami sedang mengumpulkan barang bukti,” jelasnya. (Asm/ hy)
I think that everything said madee a bunch of sense.
However, think on this, what if you wrote a catchier title?
I mean, I don’t ish to tell you how to run your blog, but suppose you added something that grabbed a person’s attention? I mean Kejari Gantung Kasus Rasxkin 7 Kecamatan Kepulauan is
a little plain. You ought too look at Yahoo’s home page
and note how they create pos headlines to grab viewers to click.
You might add a video or a related picture or two to grab people interested about what you’ve written. Just my opinion, it might bribg your website a little livelier. https://hot-fruits-glassi.blogspot.com/2025/08/hot-fruitsslot.html