SUMENEP, (TransMadura.com) – Ratusan warga Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih,Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan aksi unjuk rasa ke Kantor Perintah Kabupaten setempat. Selasa, (8/10/2019).
Mereka menuntut tentang pemilihan kepala desa di desanya dengan ketidak adilan dari pihak panitia sebagai pelaksana dan DPMD sebagai leading sektor.
Panitia dinilai sikap tidak fair merujuk pada pasal 35 ayat 2 huruf a tata cara bobot penilaian seleksi tambahan jika bakacalon lebih dari lima orang harus dilakukan penilaian syarat tambahan yang dilakukan menentukan nomor urut bakal calon yang menenuhi persayaratan nilai.
Panitia diminta mempertanggungjawabkan yang memberikan skor 0 terhadap bakacalon yang mempunyai pengalaman kerja di Kementerian PU sebagai SK terlampir. “Itu keputusan tidak fair dari panitia yang bertentangan dengan aturan yang ada menciderai nilai demokrasi,” kata korlap edy saat orasi.
Dia meminta agar pemerintah mengambil sikap tegas untuk meninjau kembali kreteria penilaian skor yang opjrktif. “Kami tetap akan bertahan selama tidak ada keputusan dan kepastian dari penerintah kabupaten,” ungapnya. (Asm/Red)