banner 728x90
Tak Berkategori  

Terbakarnya Toko Pasar Lenteng, Bupati Sumenep Akan Anggarkan Pembangunan di PAK


SUMENEP, (Transmadura.com) –
Sejumlah kios pasar di Pasar Lenteng, menjadi perhatian serius Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Pasalnya, empat kios di pasar Lenteng dilalap si jago merah, pada Jum’at dini hari kemarin. Sehingga barang yang ada di dalam kios tersebut ludes dilahap si jago merah.

Peristiwa tersebut, respon Bupati langsung turun lapangan bersama didampingi Sekdakab Edy Rasiyadi, Kepala Diskominfo Ferdiansyah Tetrajaya, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Chainurrasyid, Kepala Dinas PU Eri Susanto.sejumlah OPD lainnya, meninjau ke lokasi toko yang kebakaran satu persatu.

Politisi PDI Perjuangan ini juga bertemu dengan pedagang berdampak melakukan dialog, serta menyatakan empati atas kejadian kebakaran pada Jum’at dini hari (1/4/2022). “Kami meminta para pemilik kios untuk sabar menghadapi musibah ini,” katanya.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengaku sangat prihatin dengan musibah kebakaran yang menimpa pedagang di empat kios di Kecamatan Lenteng ini. “Saya harap pedagang yang kiosnya terbakar menerima dengan tabah dan sabar,” katanya kepada media.

Suami Nia Kurnia Ini menuturkan, paska kebakaran pasar Lenteng ini pihaknya akan ambil langkah cepat. Yakni, akan melakukan pembangunan kembali kios di tahun ini. “Kami sudah ambil sikap dan akan bangun lagi melalui anggaran di PAK (perubahan anggaran keuangan),” ungkapnya.

Berapa kebutuhannya?, Pengusaha sukses ini menuturkan, pihaknya masih akan melakukan kajian terkait kebutuhan anggaran pembangunan tersebut. “Ya nanti bisa dihitung. Yang jelas di PAK nanti akan diupayakan anggaran untuk pembangunan ini,” ucapnya dengan serius.

Dia menuturkan, kejadian kebakaran ini bukan kesengajaan. “Ini musibah, sehingga perlu dilakukan antisipasi. Salah satunya kami akan bangun kembali agar pedagang yang terkena dampak bisa menempati kembali,” harapnya.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *