SUMENEP, (TransMadura.com) –
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, serah terima Zakat dari PT Garam dan Zakat dari petambak udang di Pendopo Agung Keraton, Senin, (10/5/2021).
Dalam penyerahan itu disaksikan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, dan Sekda dan para Asisten, kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Ketau Baznas,para pengurus Bazis PT Garam serta pengurus paguyupan tambak udang.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi menyampaikan, bahwa Baznas sebagai salah satu pengelola zakat, infaq dan shodaqoh di kota keris ini. “Kami berterimakasih kepada Baznas yang telah menyelenggarakan acar Penyerahan Zakat ini,” Katanya.
Sehingga, lanjut Fauzi, diharapkan bisa membuat program terobosan yang konstruktif bagi pengembangan Baznas dan aksi nyata dalam pengelolaan zakat infaq dan shodaqoh di masa mendatang.
“Tidak hanya bantuan sosial yang sifatnya jangka pendek, namun membuat program produktif yang bisa bermamfaat kepada masyarakat untuk jangka panjang,” ungkapnya.
Namun, jelas Suami Nia Kurnia ini, berdasarkan realisasi dalam pengumpulan Zakat oleh Baznas, tahun 2019 sebesar Rp 800 juta, sedangkan tahun 2020 berjumlah Rp 1,8 miliar. ” Ada peningkatan pengumpulan zakat yang signifikan sesuai data menunjukkan Sumenep masih menyimpan potensi besar pengumpulan zakat, hal itu bisa lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya.
Selain itu, dengan penyerahan Zakat kali ini memberikan apresiasi kepada PT Garam dan Paguyupan Para petambak udang yang telah menyerahkan Zakat kepada Baznas.
“Baznas harus lebih maksimal potensi zakat, dengan melakukan edukasi dan sosialisasi secara aktif kepada masyarakat untuk inovasi pengumpulan zakat,” harapnya.
Sehingga, upaya itu bisa mengurangi angka kemiskinan yang ada di bumi Sumekar, sebab hakikatnya zakat merupakan strategi Qur’ani. “Hak ini untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan kualitas kehidupannya,” ucapnya.
Ketua Baznas Sumenep, Jazuli mengatakan, penyerahan zakat dari PT Garam sebesar 30 juta dan Penyerahan Zakat paguyuban para petambak undang berupa beras 1 ton.
Selain itu, penyerahan zakat Fitrah dari Dandim 0827 Sumenep 30 paket, DPR RI 55 paket dan Ketua BANGGAR DPR RI, H Said Abdullah, sebanyak 50 ribu paket Zakat Fitrah Plus untuk 50 ribu orang dengan jumlah total Rp 2,5 miliar. “Ini yang sudah masuk ke Baznas Sumenep,” jelasnya.
Namun, dirinya menuturkan, di bulan Ramadan ini, hanya beberapa program yang dilaksakan, karena keterbatasan kemampuan personil. Sehinga hanya Kegiatan yang dilakukan selama ini, organisasi keagamaan yang bisa membagi ingkasiah kepada 1 ribu masjid dan Mushallah yang tersebar di kabupaten Sumenep. “Alhamdulillah sudah di support oleh Bank Jatim dan BPRS,”
Sementara, dibidang ekonomi, menurutnya, sudah membagi 1016 paket buka puasa dan sahur dibagi 13 warung yang diberdayakan. “kita order perwarung ada 30 paket untuk dibagi kepada kaum dhu’afa di sekitar warung tersebut,” “itu selama 14 hari di mulai kemarin sampai hari Selasa,” tutupnya.
(*)