banner 728x90

Pembangunan Gedung Baru DPRD Sumenep Akan Terwujud, Target 2023 Hingga 2024

Pembangunan Gedung Baru DPRD Sumenep Akan Terwujud, Target 2023 Hingga 2024


SUMENEP, (Transmadura.com) – Rencana pembangunan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep sudah akan dimulai pada 2023 Hinga 2024.

Pembangunan gedung parlemen di ujung pulau Madura ini yang sebelumnya menjadi teka teki berlokasi di Desa Patean, Kecamatan Batuan ini dipastikan akan terwujud.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Eri Susanto, untuk proses MK (manajemen konstruksi) mulai dilakukan sejak tahun ini dan sudah mulai di lelang di LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik).

“untuk pematangan atau penimbunan lahan akan dilakukan di tahun ini,” katanya.

Pihaknya menyatakan bahwa gedung dewan yang baru sudah fik pembangunan akan dimulai. “Saat ini masih proses penetapan MK dan sudah dilakukan lelang di LPSE,” jelasnya.

Baca Juga :   Jelang Pembukaan, Satgas TMMD 121 Kodim 0827/Sumenep dan Warga Bersihkan Lapangan

Namun, menurut Erik, tahun ini, belum menyentuh pada pelaksnaan fisik gedung. Melaikan, bisa masih kepada MK, semisal konsultasi dan supervisi. “Nah, untuk penimbunan atau pematangan lahan juga akan dilakukan tahun ini,” ujarnya.

Eri Susanto, menerangkan pembangunan gedung akan dimulai pada tahun 2023 mendatang. Dan, dimungkinkan baru akan dituntaskan pada 2024.

“Jadi, ini proyek multiyears atau tahun jamak. Prosesnya dimulai saat ini, sementara bangunannya dimulai tahun 2023 hingga 2024,” ujarnya.

Berapa biaya yang dikeluarkan untuk gedung itu?, Mantan Kepala Dinas Pengairan ini mengungkapkan, anggaran untuk kegiatan ini sebesar Rp 100 miliar. Anggaran itu hanya untuk fisik saja, belum ada untuk MK dan pematangan lahan.

Baca Juga :   Pemkab Sumenep Terus Deteksi Penyakit Menular Dengan Program PTM

“Anggarannya memang gede, karena gedungnya nanti lantai. Lagian ini kan multiyears. Gedungnya saja sudah Rp 100 miliar,” ucapnya.

Untuk itu, pihaknya berharap tidak ada kendala dalam pembangunannya. Dengan kata lain, pembangunan gedung bisa berjalan sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan. “Mohon doanya, ini proyek gede. semoga sukses,” tuturnya.

Lokasi di Patean apakah strategis?, Dia mengungkapan, sebelum dilakukan pembebasan lahan dipastikan sudah ada kajian kelayakan. “Jika berkaitan tidak ada pengalihan lalu lintas, tinggal pada design bangunannya nanti,” tukasnya.

(Asm/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *