SUMENEP, (Transmadura.com) – Dalam rangka memeriahkan hari jadi Kabupaten Sumenep ke- 753, pemerintah setempat menyuguhkan beberapa pagelaran.
Pesta rakyat, yang digelar berajuk “Pelangi Sumenep” salah satunya ragam budaya etnik festival busana, kuliner etnik dan lomba Fotografer di area taman Adipura. Minggu, (23/10/2022).
Pada kesempatan itu, ribuan masyarakat antusias menikmati event yang diikuti sebanyak 70 peserta busana etnik dengan menampilkan kostum budaya Sumenep, seperti karapan sapi, sate, ayam bekisar, ukir dan sebagainya.
Acara yang didukung pemkab berkolaborasi dengan Komunitas Jurnalis Sumenep juga menggelar festival kuliner diikuti Sebanyak 54 peserta dengan sajian khas Sumenep dan 50 peserta fotografi.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengatakan, kegiatan ini dalam rangka hari jadi kabupaten Sumenep ke 753 ini, ingin membanggakan masyarakat selama pasca Pandemi covid-19.
“Pesta rakyat yang digelar pagi sampai malam,” katanya saat memberikan sambutan. Minggu (23/10/2022).
Menurut Politis PDI Perjuangan ini, selama momentum hari jadi ke-753, Pemkab Sumenep menggelar beberapa event besar lainnya yang akan menarik minat wisatawan berkunjung ke Sumenep.
Sehingga, lanjut suami Nia Kurnia tahun depan akan digelar lebih meriah dan lebih besar lagi untuk menyambut wisatawan lokal dan mancanegara.
“Tahun depan akan kami gelar dengan lebih meriah. Semoga tidak ada kendala seperti Covid-19,” jelas Fauzi.
Sementara itu, Ketua Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) Ahmad Sa’ie mengaku puas dengan event Pelangi di Sumenep yang dipadati ribuan pengunjung. Ia berkomitmen untuk menggelar kegiatan serupa dengan konsep yang berbeda tahun depan.
“Ini adalah event kedua serupa. Tahun 2019 lalu kami sukses melaksanakan Pelangi di Sumenep I sementara Pelangi di Sumenep II baru terlaksana sekarang karena pandemi. Ini akan menjadi event tahunan KJS bersama Pemkab Sumenep,” tutupnya.
(*)
