banner 728x90
Tak Berkategori  

Misi Perkembangan Usia Dini, Bunda Nia Kurnia Fauzi Lantik Pengurus Forum PAUD Kabupaten Sumenep


SUMENEP, (TransMadura.com) – Pembentukan dan Pelantikan Forum PAUD tahun 2021 tingkat kabupaten Dinas Pendidikan (Diknas) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, di Aula Kemenag lantai II, Selasa, (14/12/2021).

Acara tersebut di hadiri, Ketua tim penggerak PKK Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, ibu Sekda, Sekretaris Diknas Sumenep, dan seluruh pendidikan PAUD dilingkungan kabupaten Sumenep.

Bunda PAUD Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi mengatakan, bahwa pembentukan dan pelantikan pengurus Forum organisasi PAUD ini untuk mewujudkan terciptanya jaringan khususnya anak usia dini.

Sehingga, dirinya mengucapkan selamat kepada pengurus Forum PAUD Kabupaten, sebab momentum pelantikan ini adalah titik awal pengabdian semua yang terlibat dalam kepengurusan.

“Ini awal pengabdian terhadap anak usia dini, sebagai proses ke jenjang kematangan mental psikologis ke tingkat sekolah dasar (SD),” kata Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten, Nia Kurnia Fauzi, dalam sambutannya.

Menurut Bunda Nia ini, perkembangan anak usia dini, harus terawasi khususnya orang tua dengan perkembangan teknologi saat ini dan betapa penting meluaskan pengetahuan, secara bersama sama tentang proses dini dengan perkembangan anak.

“Orang tua, juga sekaligus sebagai guru untuk memberikan pengetahuan terhadap anak usia dini,” ungkapnya.

Sebab, lanjut Istri Bupati Sumenep ini, tidak mungkin anak tumbuh tanpa ada pengetahuan dengan misi khusus pengetahuan perkembangan teknologi.

“Harus jauh jauh pengetahuan dengan instrument memberikan ruang gerak kita meraih masa depan,” ucapnya.

Nia Kurnia, berpesan terhadap pengurus dewan guru juga orang tua sebagai hamba allah SWT, karena anak adalah titipan Tuhan yang maha kuasa kepada diri kita, untuk menentukan masa depan.

“Kesungguhan dan pengetahuan yang cukup dukungan pengetahuan mental, dengan kesungguhan mengabdi untuk mencetak generasi masa depan untuk kepentingan Nusa dan bangsa, khususnya kabupaten Sumenep,” tutupnya.

(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *