SUMENEP, (Transmadura.com) –
Tahapan Pemilihan Antar Waktu (PAW) Kepala Desa Gunung Kembar, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep, masuk tahap penyaringan berkas.
Pasalnya, panitia PAW pada Selasa 15 Februari 2022 akan menetapkan calon dan sekaligus pertemuan dengan panitian untuk menentukan nomor urut calon bersama muspika.
Pada pelaksanaan PAW Desa Gunung Kembar, Panitia pelaksana sudah menerima pendaftar yang sudah lulus Verifikasi ada dua calon, yakni Farid Santoso dan Ainur Rasyidi keduanya adalah warga setempat.
“Yang mendaftar dan sudah lulus Verifikasi ada dua colon,” kata Ketua Panitia PAW Desa Gunung Kembar, Imam.
Pihaknya menyatakan, untuk para pemilih hanya keterwakilan dari tiap dusun yang mempunyai hak pilih mencapai diatas 200 hanya lima orang.
“Hanya lima orang yang menjadi perwakilan ditiap dusun untuk memberikan hak suaranya dan utusan di tiap Dusun,” ungkapnya.
Sedangkan Desa Gunung Kembar, menurut Imam, ada empat Dusun, yakni Dusun Lubulu, Dusun Cangkreng, Dusun Gunung Kembar dan Dusun Cekkor.
“Ada empat dusun jadi total semua ada 20 pemilih ditambah BPD 7 orang total menjadi 27 pemilih,” ujarnya.
Namun, perwakilan pemilih dari tiap dusun, harus dilakukan Musdus (Musyawarah Dusun) untuk menentukan kesepakatan siapa yang dipilih untuk menjadi perwakilan, yang melibatkan Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Kelompok Tani, Kelompok Wanita dan yang saksikan Kadus, RT, dan panitia.
“Yang ditunjuk akan dilakukan Musdus Kamis (16/2/2022) melalui musyawarah dusun yang akan menentukan siapa yang akan dipilih untuk menjadi perwakilan di tiap dusun sesuai kesepakatan,” ujar Imam.
Dirinya menyatakan, akan melaksanakan sesuai aturan dan tidak ada keterpihakan dan profesional. ‘Kami panitia akan melaksanakan secara profesional tidak ada tendensi keterpihakan,” ucapnya.
Pihaknya berharap dalam pelaksanaan nanti tidak ada kendala berjalan dengan sukses. “Kami butuh dukungan masyarkat agar pelaksanaan PAW berjalan sesuai harapan,” tutupnya.
(Asm/red)