SUMENEP, (Transmadura.com) – Babinsa Koramil 0827/01 Kota Serma Sugeng Siswanto mengikuti patroli bersama dalam pengawasan terhadap penggunaan Nitrogen cair pada produk makanan siap saji.
Patroli diikuti juga dari pihak Puskesmas Pandian dan Polsek Kota pada sabtu malam (14/1/2023) pukul 22.00 WIB menyasar di pasar malam Jl. Adirasa, Desa Kolor, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya konsumsi jajanan “ciki ngebul” yang banyak dijual.
”Chiki ngebul” merupakan camilan berwarna-warni yang ditambahkan nitrogen cair hingga mengebulkan asap putih.
Hal ini dilakukan untuk mencegah kasus keracunan pangan yang lebih parah akibat konsumsi nitrogen cair sesuai imbauan Kemenkes yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor KL.02.02/C/90/2023 tentang Pengawasan Terhadap Penggunaan Nitrogen Cair Pada Produk Pangan Siap Saji.
Pada pelaksanaan patroli ditemukan salah satu Stand Dragon Cookies menggunakan Nitrogen Cair dalam memproduksi chiki ngebul.
Diketahui stand tersbut milik ZA, sehingga dilakukan himbauan untuk tidak menjual snack atau semacam chiki ngebul.
“Tadi kami sudah himbau dengan pemilik Stand Dragon Cookies, yang bersangkutan menyadari kesalahannya, dan dia bersedia langsung menutup stand serta berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama,” ujar Babinsa Serma Sugeng Siswanto usai melaksanakan koordinasi dengan pemilik stand. Minggu (15/1/2023).
Serma Sugeng Siswanto mengatakan langkah ini dilakukan sebagai pencegahan terjadinya keracunan atau jatuhnya korban terutama anak kecil.
Penggunaan nitrogen cair yang tidak tepat bisa berisiko fatal, terutama pada anak-anak. Dampak bahaya tersebut setidaknya telah terjadi pada sejumlah anak yang mengonsumsi pangan siap saji yang memakai nitrogen cair.
”Kasus yang ada sekarang masih sporadis di beberapa tempat. Jadi, yang kita utamakan ialah mewaspadai dan mengedukasi masyarakat, termasuk pelaku usaha,” pungkasnya.
(Pendim0827)
