Transmadura.com, Pamekasan–
Panitia pelaksana pertandingan (panpel) Stadion Gelora Ratu Pemelingan Pamekasan (SGRP) harus bekerja ekstra, Minggu (10/9). Sebab, pada hari itu akan digelar dua pertandingan panas. Yakni, Madura United versus Arema FC dan Madura United U-19 melawan Arema U-19.
Madura United U-19 dijadwalkan menjamu Arema U-19 lebih dulu, yakni pada pukul 15.00 WIB. Sementara skuad senior akan bertanding tiga jam kemudian, tepatnya pada pukul 18.30 WIB. Tensi dua pertandingan tersebut diprediksi akan berlangsung tinggi.
Menurut yang di langsir Radarmadura, Madura United U-19 yang ditangani Yusuf Ekodono itu berambisi untuk bisa meraih kemenangan perdananya. Sementara skuad besutan Gomes de Olivera mencoba membangkitkan kembali skuadnya, setelah cukup lama tidak meraih kemenangan.
”Sebelumnya kami pernah jalani dua pertandingan dalam satu hari tetapi tim tamunya berbeda. Yang ini, sama-sama Arema,” ungkap Moh. Alwi, ketua Panpel Lokal Madura United kemarin (5/9).
Laga antara Madura United menghadapi Arema FC merupakan yang pertama digelar di SGRP. Musim lalu pertemuan dengan Arema FC digelar di Stadion Gelora Bangkalan (SGB). Dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) itu, pertandingan berakhir dengan skor 0-0.
Pertemuan kedua tim dalam dua tahun terakhir memang lebih banyak dilaksanakan di kandang Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang. Menurut catatan Jawa Pos Radar Madura, tiga pertandingan sudah digelar di home base Arema FC tersebut. Yaitu saat pertandingan uji coba pramusim musim lalu dan pertandingan pertama Liga 1 musim ini yang berakhir dengan skor 1-1.
Dalam waktu normal, Arema FC adalah satu-satunya tim asal Jawa Timur yang belum pernah ditaklukkan Madura United. Dua tim lainnya seperti Persegres Gresik dan Persela Lamongan pernah ditaklukkan oleh Fabiano dkk.
Satu-satunya catatan kemenangan Madura United atas Arema FC tersaji pada pertandingan Semifinal Piala Gubernur Kaltim awal tahun lalu. Turnamen itu menggunakan sistem Trofeo yang berlangsung selama 45 menit. Madura United menang melalui drama adu penalti. (Diah/irwan)
