SUMENEP, (TransMadura.com) – Petani bersama Anggota Koramil 0827/10 Ambunten melakukan Gerakan Tanam Padi di musim tanam pertama (MT-1).
Penanaman padi berlangsung di lahan milik Abdul Rahman petani Desa Ambunten Tengah, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep seluas 1 hektar. Senin (3/3/2025).
Mereka turun langsung ke sawah, tanpa alas kaki, melakukan penanaman padi secara manual mulai pukul 05.30 WIB hingga selesai.
Usai penanaman padi, dilanjutkan dialog bersama dengan para petani dan penyuluh di Desa Ambunten Tengah. Aneka permasalahan yang dihadapi petani disampaikan dan dicarikan solusinya bersama-sama.
“Sebagian besar petani sudah memulai musim tanam pertana MT – 1 dengan memanfaatkan ketersediaan air dari tadah hujan. Ada sebagian menggunakan irigasi dari sungai,” ujar Bati Tuud Koramil 0827/10 Ambunten Serma Hairudin saat dikonfirmasi.
Serma Hairudin mengatakan petani di wilayah Kecamatan Ambunten dalam setahun bisa panen hingga tiga kali. Hal ini tercapai dikarenakan adanya bantuan pompanisasi dan alsintan yang lain bantuan dari Dinas Pertanian.
“Di kala musim kemarau kami maksimalkan pompanisasi, sebagian menggunakan bor, jadi kami optimis tahun 2025 bisa melakukan tanam padi hingga tiga kali,” ungkapnya.
Pihaknya berharap sektor pertanian khususnya padi di tahun 2025 ini bisa lebih baik dari tahun sebelumnya, sehingga dapat mensejahterakan kepada seluruh masyarakat Sumenep.
