SUMENEP, (Transmadura.com) – Warga Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Kepulauan Kangean, Sumenep, tak lama lagi memiliki jalan makadam sepanjang 1.500 meter dan lebar 4 meter.
Jalan tersebut dibangun lewat kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 121 Tahun 2024, oleh Kodim 0827/Sumenep.
Meski di lokasi panas dan berdebu, banyak warga yang membantu, termasuk lansia berusia di atas 60 tahun.
Satgas TMMD Sertu Indra Rizal mengatakan semangat masyarakat membantu Satgas TMMD Kodim 0827/Sumenep disebabkan jalan yang dibangun merupakan satu-satunya jalur menuju Kecamatan Arjasa yang dapat memangkas waktu tempuh.
“Jadi jalan disini itu rusak parah, tanahnya bergelombang, dari Kota Arjasa ke Desa Buddi bisa 2 jam perjalanan, kalau musim hujan tidak bisa di lewati karena licin dan berlumpur,” ujarnya. Selasa (20/8/2024).
Ia berharap jalan makadam kini di bangun TMMD bisa mempermudah warga untuk akses ekonomi. Dari yang semula 2 jam, bisa di tempuh 1 jam perjalanan menggunakan roda 4.
Jalan makadam yang dilakukan oleh TNI ini merupakan wujud kepedulian Kodim 0827/Sumenep yang berkolaborasi dengan pemerintah daerah agar perekonomian masyarakat menjadi lebih baik.
“Disini rata-rata warga bertani melon, harapan kami jalan makadam ini bisa mempermudah warga mengirim hasil panen melon kota tanpa harus melintasi laut,” harap Sertu Indra Rizal.
Sertu Indra Rizal juga menjelaskan, program TMMD di Desa Buddi telah menjadi bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan.
“Program TMMD ini juga menciptakan kebersamaan, dari kita setiap hari bergotong-royong, diharapkan akan menambah persaudaraan kita, yaitu dekat dengan rakyat,” tutupnya.
