SUMENEP, (TransMadura.com) – Pergantian Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur terjadi. Risnawi dari Fraksi PKB harus terdepak dari anggota Badan Anggaran (Banggar) dan dipindah ke BP2D ( Badan Pembentukan Peraturan Daerah).
Itu terungkap dalam sidang paripurna terkait Laporan Banggar, Pengambilan Keputusan dan Penandatangan Naskah, Selasa (28/9/2021). Di mana Risnawi ditarik dari Banggar dan digantikan Abu Hasan yang sebelum berada di BP2D DPRD Sumenep.
Ketua Fraksi PKB M. Muhri mengakui adanya proses pergantian di AKD dari fraksi PKB. Menurutnya, Risnawi digantikan Abu Hasan sebagai anggota Banggar. Sementara Risnawi berada di BP2D. “Ya, tukaran posisi antara Risnawi dan Abu Hasan,” katanya.
Dia menuturkan, proses pergantian itu merupakan hal biasa. Hal itu merupakan bagian dari penyegaran saja. “Tidak ada yang istimewa. Fraksi lain juga melalukan pergantian. Jadi, itu bagian dari penyegaran saja,” tuturnya melalui sambungan telepon.
Sementara H. Risnawi, anggota bangga yang digeser dari Banggar ke BP2D membenarkan pergeseran tersebut. “Kami mendengar saya digeser dari Banggar tukaran dengan Abu Hasan. Tapi, kami tidak tahu alasan pastinya, karena saya sedang di pulau,” katanya.
Apa ini ada kaitan dengan kasak kusuk soal inisial I yang berhembus selama ini?, Politisi asal Kecamatan Raas ini enggan membeberkan hal itu. “Kalau nama saya memang di belakang ada i, tapi saya kan tidak merasa ada kaitannya. Banyak la di dewan,” ungkapnya sambil tertawa.
(Red)
