SUMENEP, (TransMadura.com) – Pandemi Covid-19 yang hingga kini tidak kunjung berakhir di Tanah Air, bisa dipastikan akan menambah dampak buruk perekonomian nasional, termasuk pelaku ekonomi. Dalam hal ini adalah para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berpotensi mengalami krisis ekonomi. Menurunnya daya beli masyarakat akibat pandemi Covid-19, otomatis akan sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha UMKM. Krisis ekonomi yang dialami UMKM tanpa disadari dapat menjadi ancaman bagi perekonomian nasional.
Pembinaan dan bantuan untuk pelaku UMKM di masa pandemi perlu menjadi perhatian banyak sektor terutama lembaga pemerintah, sebagai langkah untuk membangun optimisme dan pendorong pemberdayaan UMKM saat pandemi guna membangun kekuatan ekonomi di masa depan.
Babinsa Koramil 0827/01 Kota Serda Widodo menghadiri kegiatan Pengembangan UMKM oleh Disperindag yang bertempat di Pendopo Kelurahan Bangselok, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep. Jumat (25/6/2021)
Dalam kesempatan tersebut Kabid Industri Bpk Agus Eka Hariyadi mengatakan bawasannya, UMKM selama ini adalah sumber kekuatan ekonomi nasional. Apalagi, kita melihat keberadaan UMKM yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia bisa menjadi salah satu pendorong dalam pemulihan ekonomi di Indonesia khususnya di Kabupaten Sumenep. Melalui UMKM inilah sekiranya sebagai sumber kebangkitan ekonomi di Sumenep dari pandemi Covid-19 ini” ujarnya
UMKM merupakan salah satu barometer perekonomian nasional. Pemberdayaan UMKM merupakan langkah yang strategis dalam meningkatkan dan memperkuat dasar kehidupan perekonomian dari sebagian besar rakyat Indonesia, khususnya melalui penyediaan lapangan kerja dan mengurangi kesenjangan serta mengurangi tingkat kemiskinan.
Sektor UMKM akan menjadi prioritas utama pemerintah dengan menyelenggarakan segala kebijakan dalam upaya pemulihan ekonomi nasional, terlebih di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
Pada kesempatan itu juga Babinsa Serda Widodo menuturkan “Perlu adanya sinergi antar instansi. Yaitu antar pemerintah dengan swasta. Hal ini supaya pelaksanaan program tepat sasaran dan tepat guna, dan betul-betul memberi manfaat bagi pemulihan UMKM pada pandemi saat ini” ungkapnya.
(Pendim0827)