banner 728x90
Tak Berkategori  

Isu Bayi Tertukar, Ini Penjelasan RSUDMA Sumenep


SUMENEP, (TransMadura.com) –
Beredarnya isu adanya bayi tertukar, di RSUD dr. Moh. Anwar (RSUDMA) Sumenep, Madura, Jawa Timur mendapat respon pihak rumah sakit.

Versi RSUDMA bahwa, tidak ada kejadian bayi yang tertukar dengan bayi lain. Sehingga perlu diluruskan tentang isu santer saat ini.

banner 728x90

“Isu bayi tertukar itu sangat tidak benar,” kata Kasi Informasi RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep Arman Endika Putra.

Sebab, lanjut Arman, bayi yang lahir pada 13 November 2020 itu hanya satu orang. “Yang lahir itu hanya satu bayi, yang dari Batang-batang, tidak ada bayi lain,” katanya.

Menurutnya, saat bayi lahir langsung diadzani sama orang tua laki-laki, dan pihak rumah sakit sudah menjelaskan jenis kelamin, berat badan (BB) dan sejenisnya kepada pihak keluarga.

Baca Juga :   Ngeluh Tidak Bisa Tidur, Pria Lansia Pamolokan Gantung Diri di Area Pemakaman

Kemudian, setelah itu diberi gelang sebagai identitas. “Jadi, kami berikan gelang. Dan, gelangnya tetap ada dan terpakai sampai detik ini,” ujarnya didampingi Kepala ruang PICU NICU Sri Astuti.

Arman mengungkapkan, saat ini bayi beserta ibunya masih dirawat intensif di rumah sakit. Sehingga, masih mendapatkan perawatan. “Juga ada bayi lahir, tapi satu hari sebelumnya. Jadi, kami tegaskan disini tidak ada bayi yang tertukar,” ucapnya.

Lagian, terang dia, sangat tidak masuk akal jika tertukar lantaran berdasarkan foto yang tidak sama lahir. Sebab, waktu lahir itu masih mengembang dan memungkinkan tidak sama dari hari ke hari.

“Jadi, kami sudah punya mengantongi data. Waktu lahir juga langsung diberitahu kepada keluarga. Jadi, isu itu tidak benar. Kami bekerja sesuai dengan SOP,” ungkapnya.

Baca Juga :   Ngeluh Tidak Bisa Tidur, Pria Lansia Pamolokan Gantung Diri di Area Pemakaman

(Asm/Red)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *