banner 728x90

Haul Akbar Raja Sumenep, Bupati: Belajarlah Kepada Pemimpin Terdahulu


SUMENEP, (TransMadura.com) –
Haul Akbar dan Ziarah Raja-Raja digelar Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, di wisata religi kompleks Asta Tinggi. Hal itu guna mengenang perjuangan para raja terdahulu.

Haul akbar bertujun untuk menambah semangat melanjutkan perjuangan para raja membangun sumenep.

banner 728x90

Bupati Sumenep, A. Busyro Karim dalam sambutannya menyampaikan, tujuan Haul Akbar digelar, untuk menambah semangat meneruskan perjuangan membangun Sumenep, Kamis (24/10/2019) malam.

“Ini sebagai sarana untuk mengingatkan kita akan jasa jasa para raja, kita hendaknya mengingat kebaikan para pendahulu kita. Ini harus dijadikan spirit (semangat) untuk para pemimpin dan masyarakat, meneruskan perjuangan,” kata Bupati Sumenep, KH. A. Busyro Karim, dalam sambutannya.

Selain itu, lanjut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini, bahwa di Sumenep terdapat 35 raja, selama para raja ini memimpin Sumenep, telah berjuang untuk membesarkan Sumenep, memakmurkan masyarakat, sesuai situasi dan kondisi di jamannya.

Baca Juga :   Saran Banggar DPRD Sumenep, Pemkab Mempertimbangkan Pajak Yang Memberatkan Masyarakat

“Sumenep yang setiap tahunnya terus mengalami perkembangan dan kemajuan, semua ini, karena jasa para raja terdahulu, jasa 35 raja dan 15 bupati, semua pasti sepakat untuk berjuang memajukan Sumenep,” terangnya.

Bupati jug mencontohkan kepemimpinan masa raja Arya Wiraraja, digambarkan, merupakan sosok raja yang cerdas, pengatur strategi, hingga akhirnya ia menjadi bagian dari pengatur strategi Kerajaan Majapahit, hal itu menunjukkan betapa hebatnya para raja terdahulu.

“Kini Sumenep sudah berusia 750 tahun, ini dihitung dari diangkatnya Arya Wiraraja sebagai Adipati tanggal 31 Oktober, ini menunjukkan, jika Arya Wiraraja bukan orang kuat, maka sejatinya tidaklah mungkin ia bisa masuk ke Kerajaan Majapahit mengatur strategi dan semacamnya,” tutur kenangan.

Selain Arya Wiraraja, orang yang pernah berkuasa di ujung timur pulau Madura ini, seperti raja lain semisal Panembahan Sumolo, atau Raja Natakusuma I, ia dikenal sebagai raja yang memiliki jiwa seni yang tinggi dengan beragam karya luar biasa.

Baca Juga :   Inovasi Kades Rombiya Timur, Bangun Wisata Sombher Raje Terwujud Sumbang PADes Puluhan Juta

“Keraton Sumenep ini dibangun di zamannya raja Natakusuma I, atau Panembahan Sumolo. Jadi keraton, masjid jamik, arsitektur dan bangunannya yang terlihat indah hasil karyanya. Karena itu, beliau dikenal sebagai raja yang berjiwa seni tinggi,” sebutnya.

Termasuk pula, di masa kepemimpinan Panembahan Notokusumo II, yang dijuluki Sultan Abdur Rahman, dikenal dengan kecerdasan, wawasannya, termasuk pula kealimannya.

“Sultan Abdur Rahman atau Panembahan Notokusumo II, dikenal cerdas, pintar dan berwawasan tinggi, sampai mendapatkan gelar doktor dari Belanda. Jika bukan orang hebat tidak mungkin dapat gelar itu,” kata suami Nurfitriana ini.

Untuk itu, Bupati dua periode ini mengajak seluruh pihak untuk meneladani para pemimpin terdahulu, yang telah berkontribusi besar terhadap kemajuan bumi Sumekar.

“Jadi, marilah kita belajar dari para pemimpin yang telah lebih awal memimpin Sumenep,” tegasnya.

(Asm/Red)

banner 336x280

Respon (551)

  1. Игровые автоматы Ballon Р¶РґСѓС‚ СЃРІРѕРёС… героев.: balloon game – balloon казино играть

  2. Соревнуйтесь СЃ РґСЂСѓР·СЊСЏРјРё РЅР° игровых автоматах.: balloon казино демо – balloon казино демо

  3. Попробуйте выиграть РЅР° автомате Ballon!: balloon игра – balloon игра

  4. Азартные РёРіСЂС‹ РїСЂРёРЅРѕСЃСЏС‚ радость Рё азарт.: balloon игра – balloon игра

  5. Играйте СЃ СѓРјРѕРј, РЅРѕ РЅРµ забывайте Рѕ веселье.: balloon игра – balloon казино демо

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *