SUMENEP, (Transmadura.com) – Babinsa Koramil 10/Ambunten Serda Umar menjelaskan bahwa tugas pendampingan ini merupakan salah satu kerjasama antara TNI-AD dengan kementrian pertanian dalam rangka mendukung dan mensukseskan program pemerintah khususnya di bidang Swasembada Pangan, kita sebagai aparat kewilayahan di samping tugas pokoknya juga dituntut untuk ikut bertanggung jawab mensukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional.
Pendampingan kepada para petani yang dilakukan oleh seluruh Babinsa di satuan Kewilayahan di bawah kendali Komando Distrik Militer (Kodim), di antaranya meliputi proses pengolahan lahan, pendistribusian bibit dan pemupupuk, penyemaian bibit, perawatan hingga pada saat panen. Tentunya ini sangat menguras waktu, tenaga dan pikiran karena disamping tugas tersebut tugas pokokpun tidak serta merta diabaikan.
Pada kesempatan kesekiankalinya terlihat dengan semangat dan antusias yang mana di damping oleh Babinsa Serda Umar Anggota Koramil 0827/Ambunten, yang ikut peran aktif membatu menanam padi dilahan milik Ibu Fatimah di Desa Beluk Ares, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep. Madura-Jawa Timur. Minggu, (10/12/2017).
Ibu Fatimah sendiri salah seorang warga Binaan Serda Umar, beliau menyampaikan untuk kedepannya dalam bidang pertanian khusunya perlu di tingkatkan pengawasannya oleh pak Babinsa agar ketahanan pangan khususnya di Kabupaten Sumenep bisa lebih maju dan berkembang. “Ungkap Fatimah”.
”Ini baru TNI (Babinsa) yang merakyat karena mau bergabung dengan petani kecil seperti Kami” Imbuh Fatimah disela istirahatnya.
Danramil 0827/10 Kapten Inf. Mochamad Abidin
mengatakan bahwa di musim penghujan seperti saat ini para petani sudah mulai yang waktunya tanam padi maupun jagung untuk itu saya selaku Danramil 10/Ambunten selalu menghimbau kepada para babinsa untuk berperan aktif dalam Upaya Khusus (Upsus) kepada para petani sehingga pendampingan ini dapat tercapai sesuai dengan harapan, Pungkas Danramil Ambunten. (Man/red)
