banner 728x90

Penyiangan Gulma Jagung Usia 40 Hari, di Bantu Langsung Oleh Babinsa

Penyiangan Gulma Jagung Usia 40 Hari, di Bantu Langsung Oleh Babinsa


SUMENEP, (Transmadura.com)  – Babinsa di Desa Lenteng Timur, Kecamatan Lenteng, Sumenep membantu petani penyiangan gulma pada jagung. Selasa (14/3/2023).

Penyiangan yang saat ini dilakukan pada jagung usia 40 hari setelah tanam.

Gulma adalah tumbuhan liar yang sering tumbuh disekitar tanaman, tak terkecuali tanaman Jagung. Jika tidak dikendalikan, maka gulma dapat mengganggu pertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung.

Terlihat para Babinsa aktif mencabut gulma jagung yakni rumput. Pengendalianya dilakukan secara manual menggunakan tangan dan cangkul.

Cara ini efektif untuk mengendalikan gulma pada lahan milik bapak Nur Wachid seluas 1 hektar.

Serka Syaiful Imam Babinsa Koramil 0827/05 Lenteng mengatakan bahwa pihaknya membantu petani cabut gulma agar pekerjaanya cepat selesai.

Baca Juga :   TNI Bantu Bersihkan Gulma Tanaman Kacang Tanah

“Penyiangan jagung ini dilakukan sebanyak 3 kali, dan yang paling terakhir pada usia jagung 40 hari, tujuannya pupuk agar terserap maksimal oleh jagung harapanya hasil panennya nanti melimpah,” tandasnya.

Dirinya berujar bahwa ketahanan pangan jagung yang dikembangkan saat ini dengan pola tanam untuk silase pakam ternak.

“Jagung ini untuk silase, jadi panennya tidak terlalu lama, sekitar 80 hari petani sudah panen,” imbuhnya.

Sementara, Nur Wachid pemilik lahan mengaku snagat terbantu dengan kehadiran Babinsa.

“Kaule mator sakalangkong kalaben bedehena kawalan kalaben babinsa (saya berterima kasih dengan adanya kawalan dari Babinsa) alhamdulillah hasil panen jagung meningkat dari sebelumnya,” pungkasnya.

Harapannya, lanjut Nur Wachid dengan adanya jagung silase ini, besar kemungkinan jagung menjadi prioritas kami dalam pertanian sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan keluarga kami,” tutupnya.

Baca Juga :   Pembangunan RTLH di Dungkek Untuk Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat

(Pendim0827)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *