banner 728x90
Tak Berkategori  

PIWS Buka Stand Pameran FKMA se-ASEAN, Tampilkan Produk Karya WMS


SUMENEP, (TransMadura.com) –
Wirausaha Muda Sumenep (WMS) dalam naungan Pusat Inkubator Wirausaha Muda Sumenep (PIWS) ikut serta memeriahkan Festival Keraton dan Masyarakat Adat (PKMA) ke-V se ASEAN Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dengan mebuka Stand diarea pameran depan Gedung Nasiaonal Indonesia (GNI).

WMS menampilkan karya produk yang dipamerkan, berupa Kaos, Batik, Sablon Mok, Asesoris, Camilan Oleh-Oleh Khas Sumenep dan Songkok, dari produk hasil binaan PIWS yang dipadati para pengunjung FKMA ke V, mulai dari siswa dan siswi di kabupaten Sumenep,masyarakat, pejabat, dan peserta FKMA ke V se nusantara dan perwakilan Asean ikut mengunjungi stand WMS.

banner 728x90

Bahkan, ketertarikan pengunjung dengan pemesananan barang hasil produk WMS

Direktur PIWS Khoirul Asiah menjelaskan, Standa pameran kali ini menurutnya merupakan yang lebih meriah dan lebih rame dari pada pameran sebelum-sebelumnya yang di adakan Pemkab Sumenep.

Baca Juga :   Satpol PP Sumenep Bangun Kolaborasi Lintas Lembaga, Dorong Penegakan Cukai yang Transparan dan Efektif

“Alhamdulillah mulai FKMA ini dibuka sampai sekarang stand kami dipadati pengunjung, setiap harinya lebih dari 50 pengunjung yang membeli produk WMS, ” kata Direktur PIWS Khoirul Asiah kepada media ini. Senin (29/10).

Bunda Irul panggilan akrbnya, juga menjelaskan, dalam pameran kali jumlah produksi yang ditawarkan kepada pengunjung cukup banyak dan beragam tergantung selera pengunjung FKMA ke V.

” Lebih dari 20 produk yang kami tawarkan kepada segenap pengunjung yang mampir ke stand kami,” tukasnya.

Bunda Irul merupakan Direktur PIWS itu menuturkan, pada pameran kali pihaknya mengaku menampilkan lebih banyak ragam produk hasil karya asli pemuda Sumenep.

“Ini hasil karya dari anak-anak pemuda Sumenep, baik dari hasil konveksi seperti kaos, sablon, dan Kopiah Nasional, terus ada batik, sofenir, aneka camilan dan kuliner yang semuanya khas Sumenep. Jadi yang kami tawarkan memang asli produk Sumenep, di buat di Sumenep dan yang membuat adalah anak-anak pemuda Sumenep, ” terang Bunda Irul.

Baca Juga :   Satpol PP Sumenep Bangun Kolaborasi Lintas Lembaga, Dorong Penegakan Cukai yang Transparan dan Efektif

Untuk itu Bunda Irul mengharap dengan adanya Festival keraton nusantara, produk WMS bisa diterima di masyarakat luas dan lebih dikenal lagi baik lokal, nasional hingga internasional.

“Seperti mau pesan kaos, baju maupun batik bisa langsung ingat WMS, begitu juga produk lainnya semoga diterima dan disukai oleh masyarakat luas, ” harapnya.

Sedangkan untuk WMS sendiri dirinya berharap bisa menggugah semangat pemuda Sumenep untuk lebih kreatif dan berkarya sehingga WMS mempunyai banyak patner kerja.

” Sementa untuk WMS sendiri semoga semakin banyak patner kerja, karena kami disini pemuda-pemuda Sumenep semoga pemuda Sumenep lainnya mempunyai keinginan bergabung dengan WMS, ” tutup Bunda Irul. (Asm/Red)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *