banner 728x90
Tak Berkategori  

Babinsa Intensifkan Komunikasi Sosial Dengan Warga Binaan


SUMENEP, (TransMadura.com) – Komunikasi sosial (Komsos) merupakan tindakan yang dilakukan oleh TNI dalam hal ini para Babinsa yang lahir dengan penuh kesadaran bahkan secara aktif seorang Babinsa jajaran Kodim 0827/Sumenep sengaja melahirkannya karena ada maksud atau tujuan yangana demi terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan rakyat,

Dikatakan oleh Sertu Iksan anggota Babinsa Koramil 0827/23 Giligenting bahwa, didalam kehidupan terlebih tuntutan tugas bahwa komunikasi adalah persyaratan yang utama guna untuk mendukung tugas pokok. “Dengan seperti itu, komunikasi sosial (Komsos) sangat penting dilakukan oleh Babinsa dalam kehidupan bermasyarakat untuk membantu berinteraksi dengan sesama, karena manusia tercipta sebagai mahluk sosial,” ungkap Sertu Iksan.

banner 728x90

Pada kesempatan ini, untuk mempererat tali silaturahim dan kerjasama yang baik dalam rangka mendukung tugas pokok Babinsa yaitu berlangsung cukup akrab komunikasi antara Sertu Iksan salah satu anggota Babinsa Koramil 0827/23 Giligenting dengan Bapak Amsan warga binaan yang bertempat tinggal di Dusun Bundan Laok Desa Galis Kecamatan Giligenting Kabupaten Sumenep. Madura-Jawa Timur. Sabtu, (26/5/2018).

Baca Juga :   Bendahara Puskesmas Sapeken Relakan Lepas Jabatan, Dipaksa Mundur?

Sembari Sertu Iksan melancarkan komunikasinya, Pak Amsan yang sedang membuat pagar yang rencana akan dipasang dihalaman rumahnya mengatakan, “Dengan nuansa asri dan alami dihalaman rumah saya akan saya pasang pagar dari bambu begitu Pak Babinsa,” ungkapnya.

“Salah satu kelebihan jika kita menggunakan pagar bambu buat didepan rumah, yakni masalah finansial yang cukup terjangkau jika dibandingkan dengan biaya membuat pagar lainnya dan juga bambu ini sangat mudah didapatkan bahkan untuk masyarakat kota sekalipun. Tak hanya itu saja, kelebihan lainnya adalah membuat rumah terlihat lebih alami serta asri,” terang Amsan

Kapten Inf. Eko Prayitno selaku Komandan Koramil 0827/23 Giligenting menyampikan, pakar para ilmuan sosial mengakui bahwa budaya dan komunikasi itu mempunyai hubungan timbal balik, seperti dua sisi dari satu mata uang. Budaya menjadi bagian dari perilaku komunikasi, dan pada gilirannya komunikasi pun turut menentukan, memelihara, mengembangkan atau mewariskan budaya.

Baca Juga :   Inovasi Kades Rombiya Timur, Bangun Wisata Sombher Raje Terwujud Sumbang PADes Puluhan Juta

“Fungsi komunikasi sosial bisa terbentuk dengan adanya pembentukan dari dalam, diantaranya pembentukan konsep diri, pernyataan eksistenssi diri dan untuk kelangsungan hidup, memupuk hubungan, talisilaturahmi dan mampu mendapatkan informasi,” pungkasnya. (Man/Red)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *