SUMENEP, (TransMadura.com) – Babinsa Posramil 0827/02 Talango, Serda Andik menghadiri rapat Sosialisasi Sekolah Lapang Tematik Pertanian (SLTP) bidang Budidaya Jagung Hibrida yang digelar bersama Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep. Minggu (16/11/2025).
Kegiatan yang dihadiri para penyuluh, perangkat desa, serta perwakilan kelompok tani ini membahas strategi peningkatan kualitas dan produktivitas jagung hibrida komoditas yang kini menjadi andalan sejumlah petani di wilayah kepulauan tersebut.
Serda Andik menilai, pendampingan teknologi pertanian sangat penting untuk menjawab tantangan iklim dan kebutuhan pasar.
“Petani butuh ilmu yang langsung bisa dipraktekkan. Dengan sekolah lapang seperti ini, mereka lebih siap menghadapi musim tanam,” ujarnya.
Sosialisasi juga menyampaikan teknik pengolahan lahan, pola pemupukan berimbang, hingga strategi pengendalian hama terpadu.
BPP Talango mendorong agar petani tidak hanya fokus pada produksi, tetapi juga manajemen panen dan pascapanen agar kualitas jagung lebih terjaga.
Serda Andik menambahkan bahwa TNI selalu siap mendukung kegiatan pemberdayaan masyarakat, termasuk sektor pertanian.
“Kami hadir untuk mendorong petani tetap semangat. Jika pertanian maju, ekonomi desa ikut bergerak,” katanya.
Rapat berjalan interaktif dengan banyaknya masukan dari petani yang ingin meningkatkan hasil tanam jagung hibrida di musim berikutnya.
Kegiatan ditutup dengan rencana tindak lanjut berupa pendampingan langsung di lahan melalui sesi praktik sekolah lapang.














