SUMENEP, (TransMadura.com) –
Gerakan Pemuda Peduli Desa (GPPD) Desa Lalangon, Kecamatan Manding, melakukan Gebyar Hari Jadi Kabupten Sumenep ke-750 dengan Jalan Jalan Santai (JJS), minggu, (13/10/2019).
Semarak JJS dibuka dan dilepas oleh Wakil Bupati (Wabup) Sumenep didampingi Ibu Nia Kurnia. Selain itu juga hadir PJ Kades Lalangon, Camat Manding, Kapolsek, Koramil dan ikuti ratusan peserta masyarkat Lalangon dan luar.
Antosiasme masyarakat terlihat nampak kebersamaan, persaudaraan dengan penuh antisias penuh gembira jalan bersama orang nomor dua dilingkungan kabupaten ujung timur pulau madura.
Wakil Bupati Achmad Fauzi SH mengapresiasi dengan terbentuknya GPPD Lalangon, sebab, sebab pemuda sebagai penerus masa depan terciptanya perkembngan dan kemajuan di desa.
“Kami merasa bangga terhadap GPPD, sebab gagasannya bisa mengembangkan potensi yang ada,” katanya.
Oleh sebab itu, Wabup menyampaikan atas nama pemkab sumenep mendukung yag sangat dengan gerakan GPPD melaksanakan JJS yang sangat meriah ini. “Pemkab Sumenep sangat mendukung dan tetap jaga kebersamaan,” ungkapnya.
Ketua panitia JJS GPD Desa Lalangon, Kecamatan Manding Adi Susanto, berterimakasih kepada masyarkat desa lalangon dan sekitarnya dengan antosias menyambut hari jadi kabupaten sumenep ke-750 tahun 2019 dengan acara JJS.
“Tidak saja disitu kegiatan ini mendapat apresiasi dari wabup sumenep sampai aparat desa dan forpimka dan aparatur desa,” ucapnya.
Dia berterimakasih terhadap para simpatisan atau donator dan anggota panitia kegiatan ini terlaksana dengan sukses. “Harapan agar kegiatan ini menjadi rutinitas tahunan GPPD lalangon,” harapnya.
Ketua Gerakan Pemuda Peduli Desa (GPPD) Desa Lalangon Asmuni, mengatakan, Sesuai tujuan awal, acara JJS ini terlaksana atas inisiatif masyarakat yang memiliki tujuan sebagai wadah masyarakat untuk semakin mempererat persaudaraan dan ajang silaturahmi.
“Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten (HJK) Sumenep yang ke 750 yang diperingati setiap tanggal 31 Oktober setiap tahun, akan menjadi agenda tahunan GPPD Lalangon,” ungkapnya.
Lanjut Asmuni, GPD ini terbentuk atas inisiatif pemuda dan masyarakat Desa Lalangon. GPD memiliki mimpi besar untuk memajukan desa kedepan, lebih-lebih disektor ekonomi dan pemerintahan.
GPD memiliki banyak program, salah satunya memanfaatkan potensi desa baik dari sektor sumber daya alam maupun SDM dan potensi lain, utamanya yang berkaitan dengan peningkatan ekonomi kerakyatan. Bahkan kami kedepan juga terus mencari terobosan baru.
“Salah satunya pembangunan sektor pariwisata yang saat ini sedang kami mulai. Hal ini sebagai bagian langkah kami untuk membantu sektor pembangunan yang diprogramkan Pemerintah Daerah setiap tahun,” ucapnya.
Tentunya, kata Asmuni, butuh saran dan masukan dari semua pihak, terutama Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa Lalangon, demi kemajuan desa pada khususnya, dan Kabupaten Sumenep pada umumnya.
Dia tegaskan, kegiatan JJS ini, tidak ada unsur politik dalam kegiatan ini, meski satu bulan lagi Desa Lalangon akan menggelar Pilkades. “Ini murni sebagai bentuk keperdulian kami, dan bagian kecil langkah kami dalam upaya memajukan desa,” jelasnya.
Oleh sebab itu, bagi peserta dan masyarakat kami harap kerjasamanya untuk saling menjaga diri jangan sampai ada gesekan yang menimbulkan kekisruan hingga kegiatan selesai nanti, kita semua bersaudara,” tutup Asmuni. (Fero/Hendri)
