SUMENEP, (TransMadura.com) –
Penderita HIV/AIDS di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sebanyak 14 orang yang tidak bisa diobati dan menghembuskan nafas terakhir meninggal dunia.
Hal ini, Data yang diterima Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep, jumlah penderita HIV/AIDS per Agustus 2018 sebanyak 69 orang. Mereka tersebar di sejumlah wilayah di Kecamatan ujung timur pulau Madura ini. Namun nahas, 14 orang meregang nyawa. Jadi, sampai detik ini ada 55 orang pendeerita penyakit menular itu.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Sumenep Hj Kusmawati AMd, Keb menjelaskan, penderita HIV/AIDS di Sumenep memang cukup besar. Yakni, mencapai 69 orang, dan meninggal 14 orang. “Data ini sampai bulan Agustus 2018 ini, ” katanya kepada wartawan.
Dia menuturkan, HIV/AIDS merupakan penyakit menular antara person to person. Itu biasanya terjadi akibat karena kontak, baik kontak seksual maupun bukan. “Salaman dengan penderita bisa menular juga, itu apabila kondisinya luka, ” ucapnya.
Menurut Kusmawati, yang paling dominan itu HIV/AIDS terjadi akibat gonta ganti pasangan, menggunakan jarum suntik pergantian. “Kendati demikian, penyakit ini bisa disembuhkan tapi bisa ketergantungan kepada obat, ” tuturnya dengan nada santai. (Asm/Red)
