SUMENEP, (TransMadura.com) – Pupuk merupakan kebutuhan dasar bagi petani selain ketersediaan air yang mencukupi dan bibit pertanian. Kesuksesan hasil pertanian salah satunya ditentukan oleh pemberian pupuk yang memadai. Pemerintah sangat serius dalam pengelolaan pertanian, hal ini sesuai dengan program ketahanan pangan dan swasembada beras yang dicanangkan pemerintah saat ini.
Memahami tugas dan kewajiban yang diembannya serta terdorong oleh kepedulian terhadap nasib para petani di wilayah Kecamatan Lenteng Babinsa Desa Ellak Daya Sertu Juli Teguh Santoso turun langsung menyambangi dan cek ketersediaan stok pupuk bersubsidi di kios penjualan pupuk “Cahaya Indra” di Dusun Bukakak Desa Ellak Daya Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep. Madura-Jawa Timur.
Menurut Usman stok pupuk bersubsidi yang ada di kiosnya mencukupi untuk melayani kelompok tani yang ada di Desa Ellak Daya. Selain berdialog dengan pemilik kios, Sertu Juli Teguh juga melakukan pengecekan gudang penyimpanan pupuk, pengecekan dilakukan untuk memastikan kebenaran penjelasan dari pemilik kios.
“Setelah kami lakukan pengecekan langsung digudang milik Usman, ternyata benar ketersediaan stok pupuk mencukupi untuk melayani kelompok tani yang ada khsusunya di Desa Ellak Daya”, ucap Babinsa Juli.
Disamping memastikan ketersediaan pupuk bagi para petani, kedatangan Babinsa 0827/05 Lenteng Sertu Juli guna untuk memastikan apakah penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran, dalam artian sampai kepada petani yang membutuhkan. Timur. Jum’at, (23/3/2018).
Sementara itu, Kapten Inf. Warudi selaku Komandan Koramil 0827/05 Lenteng mengatakan bahwa kepedulian semua pihak sangat dibutuhkan untuk mendukung program ketahanan pangan.
“Jangan sampai program dari pemerintah tidak berjalan dengan baik hanya gara-gara ulah oknum yang mempermainkan harga pupuk. Anggaran besar dari pemerintah untuk mensubsidi pupuk harus seimbang dengan hasil panen yang melimpah sehingga swasembada pangan benar-benar terwujud, hal tersebut juga sudah sesuai dengan arahan dan perintah Dandim 0827 Sumenep,” tutupnya.
Reporter : Man
Editor : Red