SUMENEP, (TransMadura.com) –
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Desa Aengdake, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, kepada masyarakat Penerima Mamfaat (PM), pada Senin, (13/7/2020) kemarin.
Bantuan terhadap masyarakat terdampak Covid-19 atau Virus Corona, yang diambil dari Dana Desa itu,disalurkan kepada 106 orang Keluarga Penerima Mamfaat (KPM).
“Kami sudah menyalurkan BLT-DD kepada masyarakat terdampak virus corona sebanyak 106 orang,” kata Kepala Desa Aengdake, Edy Sutikno, kepada media ini.
Dia memaparkan, pencairan bantuan dari Kemendes PDTT tersebut, tidak harus menunggu lama. Sebab masyarakat sudah banyak yang membutuhkan dengan kondisi saat ini.
Bantuan tersebut, jelas Sutikno, sangat dinanti oleh masyarakat, sebab ada yang dibutuhkan untuk berobat, beli sembako, hingga untuk memenuhi kebutuhan setiap harinya. “Makanya langsung kami salurkan karena memang sangat ditunggu, ada yang untuk berobat dan ada juga yang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” jelasnya.
Sementara, penyaluran BLT DD ini dilakukan langsung di Balai Desa Aengdake dengan dihadiri oleh petinggi atau perwakilan di tingkat Kecamatan Bluto.
Selain itu, penyaluran bantuan langsung tunai itu, tetap mengikuti standart protokol Covid-19. Seperti jaga jarak, memakai masker dan melakukan cuci tangan.
“Jika tidak ada halangan kemungkinan akan ada bantuan lagi yang bersumber dari DD ini. Tapi untuk sementara kami masih menunggu juklak dari Kemendes,” tandasnya.
Salah satu penerima BLT DD, mengaku, sangat terbantu dengan kondisi covid-19 yann berdampak pada ekonomi, sehingga, bantuan tersebut akan dibelanjakan untuk beli obat serta mencukupi keperluan kebutuhan sehari hari.
“Saya berterimakasih kepada pemerintah dengan kondisi covid biasa membantu meringankan kebutuhan,” ucapnya.
Dia juga berharap, penyebaran Virus Corona ini segera selesai. Karena dia merasakan betapa terhimpitnya ekonomi masyarakat saat pandemi Covid-19. “Semoga virus ini segera selesai. Serta semoga pemerintah selalu ingat kami untuk seterusnya,” tukasnya.
(Madi/Red)