Babinsa Serka Soleh Koramil Kota, Bantu Teknik Pengolahan Lahan

SUMENEP, (TransMadura.com) – Sistem pertama pengolahan lahan sawah dengan menggunakan bibit Intani dapat dilaksanakan secara tradisional maupun modern. Cara tradisional menggunakan bajak, singkal, dan cangkul sedangkan cara modern menggunakan alat mekanisasi seperti traktor tangan (hand tractor).

Sedangkan pengolahan tahap kedua ini, seperti yang dilakukan oleh Anggota Koramil 0827/01 Kota Serka Soleh Babinsa Desa Kacongan bersama warga pemilik sawah yaitu Bapak Zuki.
Jum’at, (12/1/2018

Hal ini dilakukan guna proses penggemburan
Setelah terjadi proses fermentasi untuk pembusukkan sisa tanaman dan jerami di dalam tanah atau proses pencampuran antara bahan organik dengan tanah, proses ini dimaksudkan agar bahan organik dapat menyatu dengan lapisan olah tanah. “kata Serka Soleh”

Dengan sangat terbatasnya lahan basah yang tersedia untuk digunakan sebagai lahan sawah tersebut, maka tidak ada pilihan lain selain menerapkan cara-cara pengolahan yang tepat sehingga dapat memberikan hasil maksimal.

Babinsa Kaconga Serka Soleh didalam membantu warga masyarakat binaanya tidak ada maksud lain kecuali untuk mendorong serta memotivasi para petani untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional.

“Karena lahan sawah (tanah sawah) merupakan tempat mengambil cadangan hara yang dibutuhkan bagi tanaman padi. Oleh karena itu, pertumbuhan tanaman padi diantaranya akan dipengaruhi oleh sejauh mana proses pengolahan yang dilaksanakan sebelum ditanami,” imbuhnya. (Man/red)

Exit mobile version