SUMENEP, (Transmadura.com) —
Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Giligenteng, Sumenep, Madura, Jawa timur, Imam mudhari,SKM.MM membantah dan merasah di fitnah dengan pemberitaan yang muncul di salah satu media online.
Beliau merasa tidak terima dan menyayangkan dengan pemberitaan sepihak dengan tuduhan yang muncul tanpa ada klarifikasi kepada yang bersakutan terlebih dahulu.
“Terus terang saya merasa difitnah oleh pemberitaan salah satu media online secara sepihak, tanpa melakukan konfirmasi. Apalagi ini menyangkut nama baik saya dan keluarga, dan ini bukan main – main,” kata Kepala UPT Puskesmas Giligenting Imam mudhari,SKM.MM kepada media ini, Minggu (7 /1/ 2018).
Adanya berita miring tetang dirinya, imam menduga ada pihak – pihak sengaja menebar kebencian dan fitnah untuk menjatuhkan dirinya sebagai UPT Puskesmas.
“Tuduhan saya berselingkuh dengan istri orang itu tidak benar sangat tidak benar, dan sangat keji tudingan yang tidak bertanggungjawab. Sayapun juga bisa mengambil langkah-langkah untuk tuntut balik dengan semua itu, dan mecemarkan nama baik saya” ungkapnya dengan nada kesal.
Istri Imam Mudhari UPT Puskesmas Giligenteng, Fitri Yusfia Eva Purnama juga angkat bicara dengan tuduhan orang yang tidak bertanggungjawab, mengaku tidak percaya dengan pemberitaan yang menyudutkan suaminya
“Saya lebih percaya suami saya seratus persen. Saya hanya menyayangkan, kenapa ada media yang menulis berita fitnah seperti itu, tanpa adanya konfirmasi terlebih dahulu,”ungkap Fitri, panggilan akrab kepada media saat dikonfirmasi. (Red)