PAMEKASAN, (TransMadura.com) –
Kantor Bupati Pamekasan, Jawa Timur, di demo sejumlah pemuda yang mengatasnamakan, Central Kreasi Aspirasi Muda Pamekasan (Cekamp), Kamis (01/11/2018).
Aksi tersebut, menuntut Bupati terkait Penangguhan Pencairan Dana semua program Rehabilitasi Pemeliharaan Berkala jalan DHCHT earmark tahun 2018.
“Kami disini menuntut Dan tidak terima memelihara anak nakal bermintal Maling, Bupati Harus memberikan sanksi tegas kepada para rekanan nakal yang bermintal maling untuk tidak ikut dalam program kegiatan infrastruktur,” kata orator aksi Indra, Kamis (01/11/2018).
Namun, Bupati Pamekasan menemui Aksi nampak terlihat santai dengan sambil merokok dan mengajaknya bernyanyi bersama sama para aksi.
Dari pantauan media ini, bupati dengan pakaian Sakera itu, hanya mendengarkan orasi tuntutan Cekamp.
Sementara Bupati Pamekasan, menerima tuntutan dan akan menindak lanjuti Sambil bersantai santai berbicara didepan para Aksi.
“Tuntutan itu sudah saya catat dan akan menindak lanjuti tahap demi tahap,” katanya
Sementara Para Aksi selesai dengan tertib tanpa Ada kericuhan dan kegaduhan. (Mam/Red)